Pada setiap tahun ajaran baru lazim dilaksanakan kegiatan pengenalan lingkungan sekolah atau madrasah kepada peserta didik baru di masing-masing lembaga pendidikan. Dalam kegiatan tersebut, setiap lembaga pendidikan formal tentu memiliki dan melaksanakan kegiatan yang berakar pada kekhasan dan kemampuan lembaganya. Banyak ragam cara dan istilah mempresentasikan kegiatan tersebut. Untuk lingkungan Kementerian Agama, istilah yang digunakan yakni MATSAMA (Masa Ta’aruf Santri Madrasah) dimana di setiap pelaksanaannya telah diberi koridor dan pedoman pelaksanaan oleh Kementerian Agama Indonesia sendiri.
MTsN 3 Pamekasan pada tahun ini melaksanakan MATSAMA yang dilaksanakan dari tanggal 16-20 Juli 2023. Jumlah seluruh peserta didik baru yang ikut yaitu 317 peserta didik yang kemudian di bagi dalam beberapa kelompok. Setidaknya ada 10 kelompok MATSAMA dimana setiap kelompok didampingi oleh satu guru dan beberapa pengurus OSIM.
Rangkaian kegiatan MATSAM diawali dengan Pra MATSAMA pada hari Ahad, 16 Juli 2023 di halaman tengah MTsN 3 Pamekasan. Pada kegiatan Pra ini, peserta didik hanya dipersiapkan untuk melaksanakan kegiatan Pembukaan dan Penutupan MATSAMA serta disampaikan pembagian kelompok/regu. Kemacetan di luar gedung madrasah sempat terjadi karena kegiatan Pra MATSAMA ini bersamaan dengan kembalinya anak asrama ke madrasah setelah libur akhir tahun pelajaran. Alhamdulillah keadaan ini dapat segera diselesaikan.
Di hari Senin, 17 Juli 2023 kegiatan MATSAMA dibuka. Pembukaan ini dilakukan oleh Kepala MTsN 3 Pamekasan, Malik Rasyidi serta secara simbolis, ketua MATSAMA tahun ini Juvri Syawaluddin menyematkan Kalung dan pin peserta kepada dua duta MATSAMA. Ada keseruan pada kegiatan ini, dimana sebanyak 317 peserta didik secara bersamaan melepas balon ke udara sebagai tanda puncak pembukaan MATSAMA tahun ini.
Pada hari kedua, kegiatan diwarnai dengan keseruan karena ada kompetisi antar kelompok. Setiap kelompok diberi bola, dimana bola tersebut diteruskan ke teman dibelakangnya lalu balik ke depan lagi. Siapa kelompok yang tercepat, dialah pemenangnya. Keseruan-keseruan dalam bentuk permainan ini tentu sangat menyenangkan namun juga melelahkan. Di ujung kegiatan MATSAMA kali ini ditutup dengan performance dari masing-masing regu. Setiap kelompok kelas wajib menampilkan minimal dua performance. Selama kegiatan MATSAMA, tentu masih banyak koreksi yang perlu disampaikan kepada panitia. Untuk itu, panitia sendiri terbuka pada hal-hal semacam itu. Kedepan tentu siapapun panitia pelaksanaan MATSAMA harus mampu memperbaiki yang kurang , serta meningkatkan hal-hal yang dirasa perlu dioptimalkan kembali. Terimakasih.
Alhamdulillah, senang dan sejuk dengarnya, tabarokallah ….