
Pembahasan tentang Corona Virus Disease COVID 19 saat ini memang seakan tiada habisnya. Seluruh energi saat ini tercurahkan untuk mencegah, menangani serta menaggulangi penyakit yang disebabkan oleh virus bernama Corona. Bukan hanya di Indonesia, tetapi diseluruh belahan dunia bersama-sama berupaya menangani pandemi ini. penyakit yang pertama kali diidentifikasi pada 31 Desember 2019, sekarang telah menjangkiti lebih dari separuh bumi. Penyabarannya yang tergolong cepat dan ekstrim memaksa kita untuk bersikap waspada dan hindari untuk meremehkan penyakit yang telah menelan korban ribuan jiwa di seluruh dunia.

Pemerintah Indonesia melalui lembaga-lemabaga formal atau non formalnya juga berupaya maksimal dalam mencegah, dan memutus mata rantai penyebaran COVID 19. Walau upaya “Lockdown” atau Karantina belum ditetapkan oleh Pemerintah, namun himbauan dan anjuran seperti “Tetap Di Rumah Saja”, gerakan Cuci Tangan, Social Distancing serta Physical Distancing tiada henti-hentinya disuarakan dan disosialisasikan melalui semua media. Peran masyarakat baik individu maupun kelompok juga banyak kita temui. Banyak gerakan-gerakan relawan yang juga membantu meminimalisir penyebaran virus ini.


Kementrian Agama Provinsi Jawa Timur merespon upaya upaya preventif pemerintah pusat dalam menangani pandemi ini dengan melaunching program GEMPI (Gerakan Madrasah Peduli Covid-19), sebagai wujud kepedulian dan upaya menekan penyebaran virus ini di Jawa Timur. Untuk mendukung program tersebut, pada hari Rabu 08 April 2020, MTsN 3 Pamekasan melaksanakan kegiatan bagi-bagi masker dan hand sanitizer gratis kepada masyarakat kecamatan Pakong sebagai upaya pencegahan penyebaran pandemi ini di kecamatan Pakong. Mengingat di Kecamatan Pakong sendiri tercatat 243 ODR (Orang Dengan Resiko) dan 11 ODP (Orang Dalam Pantauan). Kegiatan ini juga dilakukan sebagai bentuk penghormatan akan datangnya malam Nisfu Sya’ban. Kegiatan yang dikomando langsung oleh bapak Moh Holis selaku Kepala Madrasah berlangsung lancar dan mendapat respon yang positif dari masyarakat.


Kegiatan bagi-bagi masker dan hand sanitizer ini melibatkan beberapa pengurus OSIM (Organisasi Siswa Intra Madrasah) MTsN 3 Pamekasan, dan beberapa guru yang berdomisili dekat dengan lokasi aksi sosial tersebut. Para Waka beserta asisten seta pembina OSIM juga terjun langsung dalam kegiatan kali ini. Masyarakat yang beruntung mendapat masker atau hand sanitizer mengungkapkan rasa terimakasih mengingat saat sekarang, keberadaan masker dan hand sanitizer sudah langka dan mahal. Mereka juga berharap agar aksi semacam ini mampu menjadi contoh dan diikuti pihak-pihak lain yang ingin berpartisipasi bersama mencegah virus Corona. Kita semua pasti ingin agar badai ini segera berakhir, apalagi sebentar lagi kita akan menghadapi bulan Ramadhan. Mari kita bergandeng tangan menghadapi virus Corona, karena bersama kita pasti bisa melawan Corona.